Klik link di bawah ini untuk mempermudah menemukan informasi yang mau kamu simak:
Tutup
Tutup
- Jenis pemeriksaan medical check up apa saja?
- 5 Tips sebelum medical check up
- Sesudah medical check up, harus apa?
- Berapa biaya medical check up?
- Booking paket medical check up via HDmall.id dengan diskon spesial!
Mau medical check up? Pemeriksaan kesehatan secara rutin memang perlu dilakukan untuk mendeteksi adanya kemungkinan kondisi penyakit tertentu yang perlu ditangani.
Demi mendapatkan hasil pemeriksaan yang akurat, kamu juga perlu mengetahui sejumlah persiapan yang diperlukan sebelum dan sesudah pemeriksaan kesehatan. Apakah sebelum medical check up perlu puasa terlebih dahulu?
Simak yuk, tips apa saja yang perlu diketahui sebagai persiapan sebelum dan sesudah medical check up di artikel HDmall.id berikut ini!
Jenis pemeriksaan medical check up apa saja?
Medical check up sebaiknya dilakukan secara rutin setiap 1-2 tahun sekali. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa kondisi tubuh berada dalam kondisi sehat.
Bukan orang tua atau lansia saja, anak-anak dan orang dewasa, baik pria maupun wanita juga dianjurkan untuk melakukan cek kesehatan.
Jenis pemeriksaan medical check up pun beragam, tergantung paket kesehatan mana yang dipilih serta riwayat kesehatan masing-masing pasien.
Jenis pemeriksaan kesehatan yang umum dilakukan adalah:
- Pemeriksaan fisik
- Cek darah lengkap
- Tes urine
- Cek diabetes
- Cek kolesterol
- Cek asam urat
- Pemeriksaan jantung
- Cek fungsi hati dan ginjal
- Skrining penyakit menular seksual (STD)
- Cek kesehatan organ reproduksi
5 Tips sebelum medical check up
1. Berpuasa sebelum tes kesehatan
Apakah harus puasa sebelum medical check up? Sebetulnya, tidak semua pemeriksaan kesehatan mewajibkan pasien untuk berpuasa.
Namun, untuk mendapatkan hasil tes yang lebih akurat, puasa sebelum tes kesehatan diharapkan dapat membantu memastikan hasil tes tidak terpengaruh oleh makanan atau minuman yang dikonsumsi.
Umumnya, waktu puasa berkisar antara 8-12 jam, tetapi tidak boleh lebih dari 14 jam. Meski begitu, kamu tetap boleh minum air putih selama puasa.
2. Tidur yang cukup
Salah satu persiapan sebelum medical check up lainnya adalah memiliki waktu tidur yang cukup di malam sebelumnya. Hal ini bertujuan agar tubuh berada dalam kondisi yang optimal sebelum menjalani pemeriksaan, terutama pengaruhnya terhadap tekanan darah, detak jantung, dan suhu tubuh yang bisa berubah akibat efek kurang tidur.
3. Tidak melakukan olahraga berat
Demi mendapatkan kondisi fit, pasien yang akan menjalani medical check up sebaiknya menghindari aktivitas atau olahraga berat terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan agar tubuh tetap dalam keadaan rileks dan tidak memengaruhi tekanan darah saat pemeriksaan.
Jika hasil tes pemeriksaan menunjukkan adanya kondisi tekanan darah tinggi (hipertensi), maka ada potensi risiko lain yang bisa ditimbulkan, yakni penyakit jantung. Hal ini juga memungkinkan kamu diminta untuk melakukan tes pemeriksaan jantung.
4. Medical check up di pagi hari
Pada umumnya, medical check up dilakukan di pagi hari. Meski tak wajib, rekomendasi itu didasari oleh pertimbangan waktu biologis tubuh ketika pagi hari dianggap sebagai waktu terbaik bagi tubuh setelah beristirahat dan belum melakukan banyak aktivitas.
5. Pilih paket medical check up sesuai kebutuhan
Memilih paket medical check up sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi tubuh. Kamu juga bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Beberapa hal yang bisa dijadikan pertimbangan sebelum memilih paket medical check up adalah:
- Keluhan gejala penyakit yang dialami
- Mengikuti anjuran atau rekomendasi dokter
- Daftar riwayat penyakit bawaan atau faktor genetik
- Tes pemeriksaan kesehatan rutin tahunan
Sesudah medical check up, harus apa?
Sesudah medical check up, kamu bisa melanjutkan aktivitas seperti biasa. Namun, setelah berpuasa cukup lama sebelum tes, pastikan kamu segera mengisi perut dengan mengonsumsi makanan agar tubuh kembali berenergi.
Kamu bisa mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi karbohidrat, seperti nasi, pisang, kentang, dan ubi. Kandungan karbohidrat dapat menjadi bahan bakar yang diperlukan tubuh untuk beraktivitas.
Hasil tes medical check up umumnya akan keluar setelah beberapa jam kemudian. Jika ada hasil tes yang kurang baik, kamu akan disarankan untuk melakukan pemeriksaan lanjutan atau membuat jadwal konsultasi dengan dokter.
Berapa biaya medical check up?
Biaya medical check up umumnya berbeda-beda di setiap klinik atau rumah sakit, tergantung jenis pemeriksaan yang dipilih. Apa pun paket tes kesehatan yang kamu pilih, sebaiknya dilakukan secara rutin demi memantau kesehatan tubuh.
Kalau kamu sedang mencari layanan pemeriksaan kesehatan, langsung saja cek HDmall.id. Pilih paket medical check up yang kamu butuhkan dengan biaya mulai dari Rp90.000.
Untuk mendapatkan informasi lengkap seputar paket medical check up, kamu bisa tanya langsung ke customer service HDmall.id. Tim kami siap membantu memilihkan paket medical check up terbaik sesuai dengan kebutuhan, budget, dan lokasi kamu.
Baca juga artikel lain seputar pemeriksaan kesehatan:
- Cek Kesehatan dengan Pemeriksaan Medical Check Up, Yuk!
- 9 Jenis Medical Check Up Ini Penting untuk Pria, Apa Saja?
- 11 Jenis Medical Check Up yang Sebaiknya Dilakukan Wanita, Apa Saja?
- Review Medical Check Up, Jangan Tunggu Sakit untuk Cek Kesehatan!
Referensi
Tutup
Tutup
- Healthline. What to Do If You Eat Before a Blood Test That Requires Fasting. (https://www.healthline.com/health/i-accidentally-ate-before-a-fasting-blood-test)
- Very well health. How Long to Fast Before Blood Work. (https://www.verywellhealth.com/fasting-for-blood-work-5217491)
- NHS. Can I eat and drink before having a blood test? (https://www.nhs.uk/common-health-questions/operations-tests-and-procedures/can-i-eat-and-drink-before-having-a-blood-test/)
- Medlineplus. Health Checkup. (https://medlineplus.gov/healthcheckup.html)
- Medicalnewstoday. What to know about fasting before a blood test. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/319080)