Penyebab, Gejala, dan Metode Pemeriksaan Kanker Payudara

kanker payudara

Klik link di bawah ini untuk mempermudah menemukan informasi yang mau kamu simak:

Buka

Tutup

Kanker payudara merupakan penyakit kanker yang paling banyak menyerang kaum wanita. Meski penyebab utamanya belum diketahui pasti, setiap wanita perlu menyadari bahaya kanker payudara.

Yuk, baca informasi lengkap mengenai penyebab, gejala, dan metode pemeriksaan kanker payudara di artikel HDmall.id berikut ini.

Apa itu kanker payudara?

Kanker payudara adalah jenis kanker yang terbentuk di jaringan payudara. Hal ini bisa terjadi ketika sel-sel abnormal tumbuh secara tidak terkendali dan menyebar ke organ tubuh lainnya.

Berdasarkan sifat sel, kanker payudara terbagi menjadi dua jenis, yaitu non-invasif dan invasif. Jika kanker payudara non-invasif merupakan kondisi sel kanker tumbuh dan berada di jaringan asal, maka jenis kanker payudara invasif terjadi ketika sel kanker telah menyebar ke seluruh jaringan payudara atau organ tubuh lain.

Berikut jenis kanker payudara yang umum terjadi, antara lain:

1. Karsinoma duktal in situ (DCIS)

Karsinoma Duktal in Situ atau Ductal carcinoma in situ (DCIS) adalah kanker payudara yang tumbuh di saluran air susu. DCIS termasuk jenis kanker pada stadium awal yang mudah diobati dan bisa disembuhkan. Namun, DCIS bisa berkembang dan menyebar ke jaringan lain di sekitarnya apabila tidak segera ditangani dengan tepat.

2. Karsinoma lobular in situ (LCIS)

Karsinoma lobular in situ (LCIS) atau Lobular carcinoma in situ (LCIS) adalah kanker yang tumbuh di jaringan lobulus payudara atau kelenjar penghasil air susu. LCIS termasuk kanker non-invasif yang tidak menyebar ke jaringan sekitarnya. Namun, LCIS yang terjadi di salah satu payudara berisiko meningkatkan terbentuknya kanker di kedua payudara.

3. Karsinoma duktal invasif (IDC)

Karsinoma duktal invasif atau Invasive ductal carcinoma (IDC) adalah pertumbuhan kanker payudara pada saluran yang mengalirkan air susu (duktus) dan bisa menyebar ke jaringan sekitar atau area tubuh lain. Kanker jenis ini terjadi pada 70-80% kasus kanker payudara.

4. Karsinoma lobular invasif (ILC)

Karsinoma lobular invasif atau Invasive lobular carcinoma (ILC) adalah kanker payudara ini awalnya terbentuk di kelenjar air susu tetapi berkembang dan menyebar ke jaringan payudara atau organ tubuh lain. Kanker jenis ini terjadi pada 10% kasus kanker payudara.

Penyebab kanker payudara

Penyebab kanker payudara belum diketahui secara pasti, tetapi pertumbuhan sel-sel abnormal pada payudara yang tak terkendali. Pertumbuhan abnormal itu diduga terjadi akibat mutasi gen yang diturunkan secara genetik.

Beberapa faktor risiko penyebab kanker payudara adalah:

  • Lebih banyak dialami oleh wanita daripada pria
  • Menstruasi pertama terjadi sebelum usia 12 tahun
  • Wanita yang belum pernah hamil maupun menyusui
  • Mengalami menopause di usia 55 tahun ke atas
  • Menjalani terapi atau penggunaan kontrasepsi hormonal
  • Memiliki riwayat kanker payudara di keluarga
  • Obesitas atau kelebihan berat badan
  • Kebiasaan merokok maupun konsumsi alkohol

Gejala kanker payudara

Gejala kanker payudara yang biasa muncul adalah:

  • Ada benjolan di payudara
  • Nyeri dan pembengkakan di payudara
  • Perubahan pada puting atau kulit payudara
  • Keluar cairan atau darah dari puting payudara
  • Perubahan bentuk, ukuran, atau tampilan payudara
  • Ada benjolan atau bengkak pada ketiak

Akan tetapi, kasus kanker payudara di stadium awal cenderung tidak menunjukkan gejala tertentu sehingga penting untuk melakukan pemeriksaan dini dengan metode SADARI dan SADANIS. 

Waktu yang paling tepat untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) adalah satu minggu setelah menstruasi. Sedangkan, pemeriksaan payudara klinis (SADANIS) melalui prosedur mamografi dapat menjadi bentuk skrining untuk mendeteksi kanker payudara terutama untuk wanita usia 40 tahun ke atas.

Bagaimana diagnosis pemeriksaan kanker payudara?

Selain pemeriksaan fisik, metode pemeriksaan kanker payudara yang digunakan oleh dokter untuk membantu menegakkan diagnosis, meliputi:

  • Mammografi atau mammogram. Pemeriksaan foto payudara untuk mendeteksi kelainan pada payudara
  • USG payudara. Pemeriksaan ultrasonografi atau USG mammae untuk menentukan jenis benjolan payudara
  • Biopsi payudara. Pengambilan sampel jaringan untuk diteliti, apakah sel bersifat jinak atau ganas
  • MRI payudara atau CT scan. Pemeriksaan untuk menentukan ukuran serta penyebaran dari kanker payudara

Setelah diagnosis kanker payudara diketahui, penanganannya akan dilakukan berdasarkan jenis kanker, tingkat stadium, serta kondisi yang dimiliki pasien. 

Beberapa pilihan metode pengobatan kanker payudara, di antaranya:

  • Operasi atau pembedahan
  • Radioterapi
  • Kemoterapi
  • Terapi hormonal maupun terapi radiasi

Berapa harga pemeriksaan kanker payudara?

Jika memerlukan paket pemeriksaan kanker payudara, kamu bisa booking paket pemeriksaan kanker payudara di HDmall.id. Tersedia beragam paket dengan harga terjangkau, mulai dari Rp900.000. Dapatkan juga beragam promo menarik dan kemudahan cara pembayaran melalui HDmall.id.

Informasi lengkap seputar paket tes kanker payudara bisa kamu tanyakan ke tim customer service HDmall.id yang akan membantu memberikan rekomendasi paket terbaik di klinik kesehatan terdekat sesuai kebutuhan, budget, dan lokasi kamu.

Baca juga artikel lain seputar pemeriksaan payudara:

Referensi

Buka

Tutup