Behel Metal, Sapphire, dan Keramik: Mana yang Paling Bagus?

jenis behel gigi


Klik link di bawah ini untuk mempermudah menemukan informasi yang mau kamu simak:

Buka

Tutup

Tidak pede saat tersenyum lebar karena susunan gigi tidak rata? Jangan minder dulu. Kamu bisa mengatasinya dengan memakai behel atau kawat gigi. 

Dari sekian banyak jenis behel gigi, tipe konvensional lebih banyak dipilih karena harganya lebih terjangkau. Akan tetapi, bahan behel mana yang cocok digunakan? Yuk, simak dulu informasi lengkap seputar jenis-jenis behel berikut ini.

Apa saja jenis behel gigi konvensional yang sering digunakan?

Behel adalah perawatan gigi yang bertujuan untuk memperbaiki anatomi atau susunan gigi yang tidak rapi. Perawatan ortodonti dengan behel yang juga sering disebut kawat gigi ini dapat membantu meningkatkan fungsi gigi dalam mengunyah makanan. 

Behel konvensional terdiri dari 3 jenis bahan, yaitu behel metal, behel sapphire, dan behel keramik. Cara pengerjaan ketiganya secara umum sama.

Pemasangan behel gigi akan menahan kabel baja menggunakan bracket yang direkatkan di bagian depan gigi. Hal inilah yang akan memberikan tekanan pada gigi supaya posisinya lebih rapi.

Kamu bisa memilih bahan behel sesuai selera masing-masing. Akan tetapi, sebaiknya perhatikan juga kondisi gigi dan saran dari dokter, ya.

Behel metal

  • Behel metal cocok untuk: Masalah gigi yang kompleks
  • Keunggulan: Harga lebih terjangkau dan warna bracket bisa digonta-ganti sesuai keinginan
  • Kelemahan: Kerap menimbulkan rasa sakit dan membuat penggunanya susah mengunyah makanan
  • Lama perawatan: 1-3 tahun, tergantung kondisi gigi

Behel sapphire

  • Behel sapphire cocok untuk: Pasien yang warna giginya tidak terlalu putih
  • Kelebihan: Bracket terbuat dari bahan sebening kaca, lebih kuat, lebih mudah dibersihkan, dan tidak meninggalkan bekas atau plak
  • Kelemahan: Menyebabkan rasa tidak nyaman di pipi atau gusi dan harganya lebih mahal daripada behel metal maupun keramik
  • Lama perawatan: 1-3 tahun, sesuai kondisi gigi

Behel keramik

  • Behel keramik cocok untuk: Pasien yang gigi permanennya sudah tumbuh semua. Tidak disarankan untuk perokok aktif atau yang sering minum kopi maupun alkohol
  • Kelebihan: Warna bracket-nya bening mirip seperti warna gigi
  • Kelemahan: Lebih rentan berubah warna, terutama kalau kamu sering mengonsumsi makanan atau minuman yang mengotori gigi (seperti kopi), bahan lebih rapuh dan mudah pecah, serta lebih rentan memicu gusi sensitif
  • Lama perawatan: 1-3 tahun, sesuai kondisi gigi

Bagaimana prosedur pemasangan behel gigi?

Tahapan dan prosedur pemasangan behel gigi konvensional adalah sebagai berikut: 

  • Dokter akan memeriksa kondisi gigi pasien secara menyeluruh
  • Dokter akan melakukan rontgen gigi untuk mengambil gambar struktur gigi dan mulut pasien. Hasilnya digunakan untuk menentukan jenis behel yang cocok dan sesuai
  • Bracket akan diikat membentuk kawat bersamaan dengan karetnya, lalu direkatkan pada gigi
  • Behel akan dilem ke bagian tengah gigi dan disinar dengan laser khusus supaya tidak mudah lepas

Dapatkan promo pasang behel gigi di HDmall.id

Behel gigi konvensional, baik itu behel metal, behel sapphire, maupun behel keramik bisa menjadi pilihan tepat untuk kamu yang ingin merapikan gigi dengan harga terjangkau. 

Pertimbangkan kelebihan dan kekurangan masing-masing bahan behel supaya hasilnya maksimal. Itulah sebabnya, kamu disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter gigi sebelum pasang behel. 

Kamu enggak perlu bingung lagi jika ingin pasang behel gigi. Tinggal klik HDmall.id dan langsung pilih paket pemasangan behel gigi yang tersedia dan sesuai keinginan kamu. 

Harga behel gigi tergantung dari jenis bahan behel yang kamu pilih, tetapi jangan khawatir karena harganya tentu terjangkau. Paket pemasangan behel metal dipatok mulai dari Rp2.280.000, behel sapphire dari Rp4.600.000, dan behel keramik tersedia dari Rp3.000.000.

Tim customer service kami siap membantu memilihkan paket yang sesuai dengan kebutuhan, budget, dan lokasi kamu.

Baca juga artikel lain seputar behel gigi:

Referensi

Buka

Tutup