Review Pasang Behel Keramik untuk Atasi Gigi Tidak Sejajar

Semua orang tentu ingin memiliki gigi yang rapi dan indah, begitu juga dengan saya. Sebagai seorang mahasiswa, saya seringkali pergi keluar rumah untuk bertemu teman-teman dan berkenalan dengan banyak orang baru. 

Nah, untuk menghadapi itu, saya memiliki keinginan untuk terus membangun kepercayaan diri setiap harinya. Salah satunya dengan senyuman :) 

Meski PD, tetapi saya punya sedikit masalah dengan gigi bawah yang tidak sejajar dengan gigi atasnya. Jadi mau ngga mau, saya berencana untuk memasang kawat gigi demi mengatasi masalah gigi bagian ini.

Sebelumnya, saya sudah browsing dan mencari tahu berbagai informasi seputar behel gigi, termasuk bertanya ke dokter di salah satu klinik gigi. Saran dokter gigi itu mengatakan bahwa saya perlu memakai kawat gigi keramik. 

Jadi, buat kamu yang penasaran atau bertanya-tanya bagaimana perawatan behel gigi keramik itu, coba ikuti pengalaman saya dan baca detailnya di bawah ini ya.

Apa itu behel gigi keramik?

Dokter gigi yang menangani saya menjelaskan secara singkat seputar behel keramik. Buat kamu yang belum tahu, behel keramik itu termasuk perawatan ortodontik yang bertujuan untuk memperbaiki gigi kembali ke posisi yang semestinya. 

Jenis behel gigi juga bermacam-macam, ada behel metal, behel damon, behel sapphire, dan juga behel keramik. Nah, jenis behel keramik ini akan menggunakan keramik atau porcelain sebagai bahan utama kawat gigi.

Salah satu keunggulan behel keramik adalah warna behel gigi yang bening transparan. Hal ini membuat pemakaian behel keramik tidak akan terlihat mencolok karena menyerupai warna gigi. 

Jenis behel keramik sangat cocok untuk siapa saja yang ingin menggunakan kawat gigi, tapi tidak ingin orang-orang di sekitarnya menyadari perawatan ortodontik yang sedang dijalani.

Gimana sih perawatan behel keramik dilakukan?

Untuk langkah awal prosedur pasang behel keramik, dokter gigi biasanya akan memeriksa keseluruhan kondisi gigi, termasuk membersihkan rongga mulut secara menyeluruh. Hal ini juga termasuk tindakan scaling gigi, tambal gigi, cabut gigi maupun operasi gigi bungsu jika diperlukan. 

Tujuannya untuk menjaga gigi kita tetap bersih dan tidak ada kerusakan sehingga siap untuk melanjutkan proses dengan behel gigi semaksimal mungkin agar posisi gigi rapi kembali.

Dokter gigi juga akan meminta kita melakukan foto rontgen gigi untuk melihat gambar detail posisi gigi. Bukan hanya gigi depan saja, tetapi hampir semua gigi bisa terlihat jelas di sana.

Setelah persiapan awal selesai, proses pemasangan behel keramik akan dilakukan dengan mengoleskan larutan pemutih gigi di seluruh area gigi dan dibiarkan dulu sekitar 30-40 detik. 

Selanjutnya, dokter gigi akan mengoleskan larutan khusus pada gigi. Hal itu dimaksudkan agar behel gigi dapat melekat pada gigi kita dengan mudah, kuat, dan lebih tahan lama nantinya.

Pasang behel gigi sendiri tidak hanya sekedar menempelkan bahan behel keramik pada gigi saja lho, tetapi juga dibantu dengan proses sinar laser radiasi untuk membuat behel gigi bisa melekat kuat pada gigi. Dokter gigi pun mengerjakannya dengan sangat teliti, satu per satu hingga terpasang lengkap secara sempurna.

Saat behel keramik sudah terpasang di seluruh permukaan gigi, itu akan terlihat seperti garis perak dengan ukuran yang sangat kecil, jadi kamu hampir tidak bisa melihatnya dari jauh. Kalau sudah begitu, tandanya proses pasang behel gigi selesai dilakukan.

Selama pemasangan behel gigi, saya tidak merasakan ada rasa sakit atau kaku sama sekali. Cukup berbaring dan rileks saja, biarkan dokter gigi bekerja sepenuhnya dalam merawat gigi kita. 

Dokter gigi juga menjelaskan tentang cara merawat rongga mulut selama perawatan behel gigi dilakukan. Salah satunya untuk membersihkan gigi dengan menggunakan sikat gigi khusus dan juga benang gigi untuk mencegah partikel makanan tersangkut di kawat gigi.

Untuk rencana pasang behel gigi yang saya lakukan membutuhkan waktu sekitar 2-3 tahun. Namun, saya disarankan membuat janji dengan dokter gigi setiap bulan untuk mengganti kawat gigi dan memeriksa perubahan yang terjadi pada gigi secara berkelanjutan.

Setelah pasang behel gigi dan mencoba menyesuaikan diri, saya merasa setiap prosesnya sangat sederhana, nggak rumit. Bahkan ngga ada rasa sakit atau bikin gigi jadi sensitif gimana. Hanya ada sedikit perasaan tidak terbiasa dengan penggunaan kawat gigi saja di awal. Sisanya, saya merasa nyaman-nyaman saja.

Review pasang behel keramik

Puas dengan perawatan behel gigi yang saya jalani serta berbagai saran tentang bagaimana cara menjaga kesehatan gigi dan mulut secara menyeluruh, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para dokter gigi yang telah membantu saya selama proses merapikan gigi ini. 

Jika kamu memiliki pertanyaan seputar perawatan gigi atau sedang mencari klinik gigi terdekat untuk pasang behel gigi, kamu bisa langsung menghubungi tim customer service HDmall. Mereka akan siap membantu kamu menemukan klinik gigi terbaik. 

Kamu juga bisa booking paket perawatan gigi secara online di HDmall dan ada banyak diskon lho. Biaya pasang behel keramik di HDmall juga terbilang sangat terjangkau. Saya jamin kamu ngga akan kecewa.