Vaksin Difteri Tetanus: Jenis, Efek Samping, dan Harga

vaksin difteri tetanus

Klik link di bawah ini untuk mempermudah menemukan informasi yang mau kamu simak:

Buka

Tutup

Vaksin difteri tetanus termasuk salah satu jenis imunisasi wajib dari pemerintah. Hal ini bertujuan untuk mencegah penyakit difteri dan tetanus yang berisiko menyebabkan komplikasi berbahaya. Pemberian vaksin difteri tetanus juga sering dikombinasikan bersamaan dengan vaksin pertusis. 

Mengapa pemberian vaksin difteri dan tetanus pada anak penting dilakukan? Kapan dan berapa harga vaksin difteri tetanus di klinik? Berikut ulasan lengkap seputar vaksin difteri tetanus yang perlu kamu tahu.

Jenis vaksin difteri tetanus?

Vaksin difteri umumnya tersedia dalam bentuk kombinasi dengan beberapa jenis vaksin lainnya, seperti vaksin tetanus dan vaksin pertusis (batuk rejan). 

4 Jenis vaksin difteri yang umum digunakan:

1. Vaksin DTaP

Vaksin DTaP atau vaksin DPT memiliki kandungan serupa dengan fungsi sebagai salah satu bentuk pencegahan terhadap penyakit difteri, tetanus, serta pertusis (batuk rejan). 

Bedanya, vaksin DTaP hanya mengandung sedikit antigen yang diperlukan sehingga efek samping vaksin dapat diminimalisir.

2. Vaksin DT

Vaksin DT yang terdiri dari dua jenis vaksin, yakni kombinasi vaksin difteri dan vaksin tetanus bisa diberikan pada anak di bawah usia 7 tahun. Jenis vaksin ini khusus ditujukan bagi anak-anak yang memiliki reaksi alergi terhadap vaksin pertusis. 

3. Vaksin Tdap

Vaksin Tdap yang ditujukan untuk mencegah penyakit tetanus, difteri, dan batuk rejan (pertusis) bisa diberikan pada anak dan dewasa mulai usia 18-64 tahun yang belum pernah menerima vaksin ini. 

Vaksin Tdap juga boleh diberikan pada ibu hamil yang memasuki trimester ketiga kehamilan antara minggu ke-27 dan ke-36, tetapi baiknya konsultasikan hal ini dengan dokter kandungan terlebih dahulu.

4. Vaksin Td

Vaksin Td lebih banyak diberikan sebagai pencegahan terhadap penyakit tetanus dan difteri pada remaja dan orang dewasa. 

Vaksin Td dapat dijadikan sebagai vaksin booster yang sebaiknya diberikan berulang setiap 10 tahun sekali. Hal ini juga dikarenakan kekebalan tubuh bisa menurun seiring berjalannya waktu.

Pada dasarnya, jenis vaksin difteri tetanus, seperti DTaP dan Tdap maupun DT dan Td memiliki kandungan yang sama. Perbedaan jenis vaksin itu lebih mengacu kepada jumlah atau kadar yang ada dalam kandungannya.

Vaksin dengan tampilan huruf besar berarti memiliki jumlah atau kadar yang tinggi. Sedangkan vaksin yang ditulis dengan huruf kecil mengandung kadar lebih rendah sehingga vaksin difteri tetanus seperti vaksin Tdap dan Td biasanya lebih ditujukan sebagai vaksin tambahan atau booster.

Jadwal pemberian vaksin difteri tetanus

Vaksin difteri tetanus merupakan salah satu vaksin wajib bagi anak-anak. Vaksin DPT atau DTaP dasar pada anak umumnya diberikan sebanyak 3 kali, dimulai usia 2 bulan, 3 bulan, dan 4 bulan atau 2 bulan, 4 bulan, dan 6 bulan. 

Kemudian, vaksin DPT lanjutan diberikan pada usia 18 bulan dan 5 tahun. Vaksin DPT juga sering diberikan bersamaan dengan vaksin hepatitis B dan vaksin polio.

Untuk vaksin Tdap atau Td sendiri merupakan vaksin lanjutan (booster) yang bisa diberikan setelah anak mendapatkan vaksin dasar secara lengkap, baik vaksin DTaP, DPT, maupun vaksin DT. Anjuran pemberian vaksin difteri dan tetanus booster untuk orang dewasa ini sebaiknya dilakukan setiap 10 tahun sekali.

Apa efek samping vaksin difteri tetanus dan bagaimana prosedurnya?

Pada dasarnya, vaksin difteri tetanus aman diberikan bagi anak-anak maupun orang dewasa. Akan tetapi, beberapa orang mungkin akan mengalami sedikit keluhan setelah vaksin, seperti demam, kemerahan, pegal, dan bengkak di area suntikan. 

Dalam kasus yang jarang terjadi, efek samping vaksin difteri tetanus juga dapat menyebabkan pusing, penglihatan buram, telinga berdenging, bahkan hingga kehilangan kesadaran diri (pingsan).

Prosedur vaksin difteri tetanus sendiri dilakukan melalui suntikan ke dalam otot. Pemberian vaksin difteri pada anak akan dilakukan di bagian paha, sedangkan untuk orang dewasa, vaksin akan disuntikkan di bagian lengan atas.

Mengapa vaksin difteri tetanus penting dilakukan?

Dengan pemberian vaksin difteri tetanus diharapkan anak-anak dapat terhindar dari bahaya penyakit dan risiko komplikasi berbahaya. 

Vaksin difteri ditujukan untuk mencegah penyakit difteri yang disebabkan oleh infeksi bakteri Corynebacterium diphteriae. Penyakit difteri termasuk penyakit yang mudah menular dan lebih banyak menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan. 

Sementara itu, penyakit tetanus termasuk penyakit berbahaya yang disebabkan oleh infeksi bakteri Clostridium tetani. Penyakit ini bisa mempengaruhi sistem saraf yang menyebabkan otot menjadi kaku dan tegang. 

Berapa harga vaksin difteri tetanus?

Harga vaksin difteri tetanus cukup bervariasi di setiap klinik maupun rumah sakit. Hal ini juga bergantung dari jenis vaksin dan klinik yang dipilih. Namun, kisaran vaksin difteri tetanus (DPT) di HDmall.id tersedia mulai dari Rp33.000 untuk vaksin anak dan dewasa.

Jika ingin mendapatkan vaksin difteri tetanus, kamu bisa langsung booking dan pilih paket vaksin difteri tetanus di HDmall.id secara online. Dapatkan pula promo menarik dan kemudahan cara pembayaran via HDmall.id.

Untuk informasi seputar paket vaksin, kamu bisa tanyakan ke tim customer service HDmall.id yang siap membantu memilihkan paket sesuai dengan kebutuhan, budget, dan lokasi kamu.

Baca juga artikel lain seputar vaksin:

Referensi

Buka

Tutup