Anemia Aplastik, Berkaitan dengan Hepatitis dan Risiko Infeksi?

Anemia aplastik adalah jenis anemia atau kelainan darah yang membuat produksi sel darah menurun. Apakah ada kaitan antara anemia aplastik dengan penyakit hepatitis? Apa penyebab anemia aplastik dan bagaimana cara penanganannya?

Daftar Isi

Buka

Tutup

Bagaimana hepatitis menyebabkan anemia aplastik?

Dok, apakah anemia aplastik itu mempunyai kaitan dengan hepatitis? Cara penyembuhannya bagaimana? Adakah treatment khusus yang bisa dijalankan?

Tidak ada kaitannya antara anemia aplastik dan hepatitis. Anemia aplastik merupakan penyakit kelainan darah ketika bone marrow atau sumsum tulang tidak memproduksi sel darah baru dalam jumlah yang cukup memadai, baik sel darah merah, sel darah putih, dan juga trombosit. 

Oleh karena itu, pada anemia aplastik ketiga jenis sel darah tersebut menurun jumlahnya atau biasa disebut sebagai pansitopenia. Anemia aplastik bisa dicetuskan karena efek obat-obatan, paparan radiasi atau bahan kimia tertentu.

Hepatitis sendiri merupakan infeksi pada hati yang bisa disebabkan oleh beberapa hal, misalnya infeksi, paparan bahan kimia tertentu, atau konsumsi alkohol berlebihan. Infeksi adalah penyebab hepatitis yang paling banyak terjadi.

Hepatitis bisa disebabkan karena infeksi virus hepatitis dan penyakit hepatitis yang umum terjadi antara lain hepatitis A, B, dan hepatitis C. Untuk mengetahui jenis hepatitis mana yang dialami, kamu bisa melakukan pemeriksaan hepatitis.

Hepatitis A biasanya menular melalui fecal oral atau biasa terjadi akibat kontaminasi makanan dengan kuman. Hepatitis B dan C tidak menular melalui makanan, tetapi penyebab hepatitis bisa melalui hubungan seksual yang berisiko, jarum suntik, ataupun transfusi darah. 

Hepatitis A bisa sembuh dengan sendirinya, sedangkan hepatitis B dan C butuh pengobatan yang lebih serius, misalnya dengan interferon atau obat lainnya. 

Dijawab oleh Tim Medis HDmall

Apakah anemia aplastik bisa disembuhkan?

Dok, ayah saya sudah 1 tahun terkena anemia, kalau kata dokter anemia aplastik. Jadi setiap 3 bulan sekali selalu transfusi darah, apa obat yang bisa menyembuhkan penyakit ini ya?

Anemia atau Hb rendah adalah kondisi tubuh kekurangan sel darah merah yang mengandung hemoglobin yang dapat mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Anemia aplastik adalah salah satu jenis anemia yang ditandai dengan adanya kerusakan pada sumsum tulang sehingga produksi sel darah, baik sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit dapat terganggu. Sel darah tersebut memiliki tugas yang berbeda.

Transfusi darah adalah salah satu metode pengobatan yang dapat membantu pasien penderita anemia aplastik untuk tetap bertahan karena terganggunya produksi dari trombosit atau sel darah merah. 

Selain itu, adanya gangguan pada sel darah putih yang bertugas melawan bakteri yang masuk ke tubuh, maka tubuh akan lebih rentan terserang bakteri sehingga dokter akan meresepkan antibiotik yang sesuai dengan dosis dan kondisi pasien. 

Pengobatan lain yang juga dapat dilakukan untuk mengobati anemia aplastik adalah transplantasi stem cell atau sel punca, yang bertujuan untuk mengganti sumsum tulang yang sudah rusak. Namun terkadang pengobatan tersebut juga menimbulkan komplikasi, misalnya tubuh penerima tidak dapat menerima donor sel punca.

Anemia aplastik termasuk penyakit langka dan pengobatan anemia aplastik sangatlah holistik atau menyeluruh sehingga harus dilakukan kontrol rutin serta evaluasi ketat oleh dokter, khususnya dokter spesialis penyakit dalam. 

Oleh sebab itu, penderita anemia aplastik harus menjaga kesehatan dengan istirahat teratur, hindari aktivitas yang terlalu berat, hindari stres berlebihan, dan mencegah diri dari risiko tertularnya penyakit dari tempat umum atau keramaian orang.

Dijawab oleh dr. Luqman Hakim

Anemia aplastik adalah penurunan sel darah merah yang disebabkan karena ketidakmampuan sel dalam sumsum tulang untuk memproduksi sel darah merah yang baru. Tidak hanya sel darah merah yang berhenti diproduksi tubuh, tetapi juga sel darah putih (leukosit) dan trombosit.

Berikut beberapa penyebab anemia aplastik:

  • Obat-obatan tertentu
  • Penyakit autoimun
  • Infeksi virus
  • Radiasi dan kemoterapi
  • Riwayat terpapar bahan kimia beracun
  • Kelainan bawaan

Cara yang biasa dilakukan untuk mengatasi anemia aplastik adalah dengan transfusi darah. Transfusi darah bertujuan untuk membantu menambahkan kekurangan sel darah karena kegagalan sumsum tulang yang memproduksi sel darah yang dibutuhkan tubuh.

Mengenai apakah keadaan ayah dapat disembuhkan atau tidak, hal itu akan tergantung dari apa penyebab anemia aplastik dan tingkat keparahan yang dialami. 

Kamu dapat berkonsultasi dengan dokter penyakit dalam ahli hematologi untuk mengetahui penyakit yang mendasari melalui pemeriksaan darah lengkap sehingga bisa dilakukan perawatan yang tepat untuk kondisinya. 

Dijawab oleh dr. Vivi Kadarusman Tom

Apa dampak anemia aplastik bisa sebabkan infeksi? 

Anak saya sudah 2 kali dalam seminggu ini saat kencing setelah bangun pagi diawali dengan gumpalan darah. Anak saya pernah didiagnosa sakit anemia aplastik dan oleh dokter lain leukimia (5-6 tahun yang lalu). Sekarang sudah berumur 15 tahun 6 bulan. Itu penyebabnya kenapa ya, dok?

Hematuria atau buang air kecil berdarah merupakan salah satu gangguan pada saluran kemih yang sering terjadi. Penyebab hematuria sangat beragam, baik karena gangguan secara langsung pada organ saluran kemih atau karena penyakit lain yang mendasari. 

Keluhan kencing berdarah bisa terjadi pada laki-laki maupun wanita, usia muda hingga tua. Adanya keluhan ini tentu akan menimbulkan kecemasan dan rasa tidak nyaman saat buang air kecil.

Berikut beberapa kemungkinan penyebab hematuria atau buang air kecil berdarah, yaitu:

  • Infeksi saluran kemih (ISK). Awalnya keluhan bisa berupa nyeri saat berkemih atau rasa tidak puas setelah buang air kecil (anyang-anyangan). Keluhan ini bisa disertai demam. Jika infeksi terus berlanjut, maka bisa menimbulkan keluhan keluar darah saat berkemih. Penyebab ISK bisa karena bakteri, virus, ataupun mikroorganisme lain
  • Urolithiasis atau batu pada saluran kemih. Salah satu penyebab tersering keluhan buang air kecil berdarah karena biasanya disertai rasa nyeri di perut atau pinggang
  • Infeksi pada ginjal. Ini menyebabkan keluhan buang air kecil berdarah. Umumnya, keluhan buang air kecil berdarah tanpa disertai nyeri tetapi sering disertai bengkak pada tubuh dan tekanan darah tinggi
  • Sindrom nefrotik. Penyakit autoimun ini juga memiliki gejala buang air kecil berdarah. Namun, keluhan utamanya berupa bengkak pada kaki, mata, ataupun pada jaringan lain di tubuh
  • Penyakit kelainan darah. Kondisi ini juga bisa menjadi penyebab keluarnya darah pada saluran kemih. Namun, biasanya juga disertai tanda-tanda perdarahan di tempat lain, misal pada kulit

Pada beberapa kasus, anak yang mengalami anemia atau leukimia pun juga rentan menderita infeksi, termasuk infeksi saluran kemih sehingga perlu dipastikan penyebab keluhan yang dialami, apakah disebabkan oleh infeksi atau dampak dari anemia aplastik.

Maka dari itu, pemeriksaan fisik ataupun tes penunjang yang lebih detail, termasuk pemeriksaan darah bisa membantu menegakkan diagnosis penyakit dengan tepat dan menyesuaikan dengan pengobatannya.

Dijawab oleh Tim Medis HDmall

Artikel terkait

Pertanyaan lain yang sering diajukan