Filler Hidung: Manfaat, Prosedur, dan Harga Perawatan


Filler Hidung

Klik link di bawah ini untuk mempermudah menemukan informasi yang mau kamu simak:

Buka

Tutup

Filler hidung merupakan salah satu dari beberapa macam jenis filler selain filler pipi, filler dagu, dan filler bibir. Mirip dengan botox, cara kerja filler adalah dengan menyuntikkan cairan tertentu untuk mengisi area wajah yang diinginkan.

Ingin tahu lebih jelas seputar perawaatan filler hidung yang sedang tren dan cukup diminati saat ini serta berapa harga filler hidung di klinik kecantikan? Yuk, baca artikel berikut ini. 

Apa itu filler hidung?

Filler hidung adalah salah satu prosedur kecantikan tanpa tindakan operasi atau pembedahan yang bertujuan untuk memperbaiki bentuk hidung. Filler hidung sering disebut juga nonsurgical rhinoplasty

Prosedur filler hidung dilakukan dengan menyuntikkan cairan filler atau zat pengisi tertentu yang biasanya berupa asam hialuronat (hyaluronic acid) atau kalsium hidroksiapatit (Calcium Hydroxylapatite) ke dalam lapisan kulit.

Apa saja manfaat filler hidung?

Manfaat filler hidung adalah:

  • Menambah volume hidung
  • Membuat hidung tampak lebih mancung
  • Meratakan bentuk hidung agar tampak lebih simetris
  • Memperbaiki bentuk hidung agar terlihat proporsional (tidak terlalu lancip atau tidak pesek)

Filler hidung bisa dijadikan pilihan tepat bagi kamu yang menginginkan perubahan bentuk hidung tidak permanen. Selain prosesnya cepat dan tanpa melakukan pembedahan, harga filler hidung juga lebih terjangkau daripada operasi hidung rhinoplasty.

Jenis filler hidung

Dari sekian banyak jenis cairan filler, ada 2 merk yang umum digunakan untuk filler hidung, yakni Juvederm dan Restylane. Meski begitu, tak semua produk jenis filler yang memiliki kandungan asam hialuronat cocok digunakan pada area hidung. 

Beberapa produk yang biasa digunakan untuk filler hidung adalah Juvederm Vollure XC, Juvederm Ultra Plus XC, dan Restylane Lyft (Parlene). 

Kedua produk Juvederm aman diaplikasikan di hidung untuk membantu menambah volume serta menghaluskan lipatan pada area sekitar hidung dan mulut. Sedangkan, Restylane Lyft (Parlene) yang juga memiliki bahan dasar asam hialuronat dinilai mampu mempertahankan bentuk hidung dengan lebih baik. 

Namun, untuk memastikan jenis filler mana yang cocok untuk kondisimu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter kecantikanmu terlebih dahulu.

Bagaimana prosedur filler hidung dilakukan?

Sebelum melakukan filler, kamu harus berkonsultasi dengan dokter mengenai jenis filler, lokasi suntikan, dan dosis suntikan, serta ekspektasi hasil perubahan bentuk hidung yang diinginkan.

Filler hidung termasuk pilihan perawatan kecantikan yang praktis dan tak memerlukan waktu lama. Umumnya, prosedur filler berlangsung selama 15-60 menit untuk sekali perawatan.

Selama filler, kamu tidak akan merasakan sakit atau nyeri hebat akibat suntikan karena dokter akan mengoleskan anestesi topikal di area hidung dan sekitarnya terlebih dahulu. 

Setelahnya, cairan khusus filler seperti asam hialuronat atau kalsium hidroksiapatit, akan disuntikkan di bawah permukaan kulit, jaringan lemak, atau bagian tulang lunak batang hidung hingga memberikan perubahan bentuk pada hidung.

Hasil filler hidung biasanya mulai terlihat setelah 1-2 minggu perawatan dan bisa bertahan selama 6-18 bulan, tergantung jenis dan bahan filler yang digunakan. Setelahnya, bentuk hidung akan kembali seperti semula sehingga beberapa pasien memutuskan untuk melakukan filler secara berulang.

Persiapan sebelum filler hidung

Sebelum menjalani filler hidung, ada beberapa bentuk persiapan yang perlu diperhatikan, di antaranya:

  • Tidak minum obat antiinflamasi, aspirin, suplemen vitamin E, dan obat pengencer darah seminggu sebelum filler
  • Konsumsi makanan kaya vitamin K untuk mengurangi risiko memar atau perdarahan
  • Minum air putih yang cukup sebelum dan setelah melakukan filler
  • Hindari makan secara berlebihan sebelum filler untuk menghindari risiko mual
  • Konsumsi makanan yang kaya karbohidrat dan protein

Apa pantangan setelah filler hidung?

Setelah filler hidung, kamu tidak dianjurkan untuk menyentuh, menggosok, ataupun memijat area hidung selama 3-4 hari. Hindari juga penggunaan produk wajah atau make up setidaknya 24 jam pasca filler karena kondisi kulit lebih rentan mengalami iritasi. 

Jangan melakukan olahraga berat setidaknya 2 hari setelah filler dan hindari pula paparan sinar matahari selama 1-2 minggu. 

Meski begitu, treatment filler umumnya tidak memerlukan waktu pemulihan sehingga setelahnya kamu bisa langsung pulang ke rumah dan kembali beraktivitas.

Apa saja efek samping filler hidung?

Seperti perawatan kecantikan lainnya, suntik filler hidung juga memiliki sejumlah risiko efek samping. Efek samping filler hidung yang umum terjadi biasanya berupa nyeri dan kemerahan di area bekas suntikan selama 1-2 hari. 

Beberapa efek samping lain pasca filler hidung adalah:

  • Memar, bengkak, mati rasa
  • Berpindahnya cairan filler ke area lain, seperti bawah mata yang tampak bengkak
  • Reaksi alergi, berupa kemerahan, gatal, dan sesak napas

Filler hidung juga berisiko menimbulkan komplikasi serius berupa kerusakan jaringan hidung akibat bahan filler masuk ke dalam pembuluh darah. Maka, pastikan untuk melakukan filler hidung dengan dokter ahli di klinik kecantikan tepercaya.

Berapa harga filler hidung?

Harga filler hidung dapat bervariasi, tergantung jenis dan bahan filler yang digunakan. Buat kamu yang tertarik melakukan suntik filler, HDmall.id memiliki beragam paket filler dengan harga terjangkau, mulai dari Rp3.300.000 untuk sekali perawatan. 

Tinggal buka HDmall.id dan langsung pesan paket filler hidung via HDmall.id. Dapatkan pula promo menarik dan program cicilan hingga 12 bulan. Tim customer service HDmall.id juga siap membantu memberikan pilihan paket filler yang sesuai dengan kebutuhan, budget, dan lokasi kamu.

Baca juga artikel lain seputar perawatan kecantikan:

Referensi

Buka

Tutup