Berat Badan Bayi Normal berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin


Berat Badan Bayi Normal

Klik link di bawah ini untuk mempermudah menemukan informasi yang mau kamu simak:

Buka

Tutup

Berat badan bayi normal yang berkembang sesuai usia dan jenis kelaminnya tentu akan membuat hati ibu merasa tenang. Itu artinya pertumbuhan bayi berjalan dengan baik. Nah, sebenarnya berapa sih tinggi dan berat badan ideal bayi? Yuk, cari tahu di artikel HDmall.id berikut ini!

Cara mengetahui berat badan ideal bayi

Dalam memantau berat badan ideal bayi, pengukuran biasanya dilakukan di rumah sakit atau klinik. WHO sendiri telah menetapkan tabel berat badan bayi dan tinggi badan normal berdasarkan usia dan jenis kelamin sebagai pedoman dasar untuk menentukan perkembangan bayi normal atau tidak.

Perlu diketahui bahwa bayi laki-laki dan bayi perempuan memiliki grafik dan pola pertumbuhan berbeda. Umumnya, berat badan bayi normal pada bayi laki-laki memiliki rata-rata sedikit lebih berat dan lebih tinggi dibandingkan bayi perempuan. 

Berdasarkan data WHO, berat badan ideal bayi baru lahir adalah 2,5-4,8 kg. Berat badan ideal pada bayi laki-laki adalah 3,3 kg dan 3,2 kg untuk bayi perempuan. 

Berat badan ideal bayi bisa mengalami peningkatan maupun penurunan yang biasa terjadi sehingga tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Kondisi itu bisa dipengaruhi oleh beragam faktor, seperti usia, jenis kelamin, faktor genetik, hingga asupan nutrisi yang diberikan pada bayi.

Berat badan ideal bayi berdasarkan usia dan jenis kelamin

Berat badan bayi normal pada bayi laki-laki

Tabel berat badan dan tinggi badan bayi laki-laki

Usia (Bulan) Tinggi badan (cm) Berat badan (kg)
  0     46,3-53,4     2,5-4,3
  1     51,1-58,4     3,4-5,7
  2     54,7-62,2     4,4-7,0
  3     57,6-65,3     5,1-7,9
  4     60,0-67,8     5,6-8,6
  5     61,9-69,9     6,1-9,2
  6     63,6-71,6     6,4-9,7
  7     65,1-73,2     6,7-10,2
  8     66,5-74,7     7,0-10,5
  9     67,7-76,2     7,2-10,9
  10     69,0-77,6     7,5-11,2
  11     70,2-78,9     7,4-11,5
  12     71,3-80,2    7,8-11,8

Berat badan bayi normal pada bayi perempuan

Tabel berat badan dan tinggi badan bayi perempuan

Usia (Bulan) Tinggi badan (cm) Berat badan (kg)
  0     45,6-52,7     2,4-4,2
  1     50,0-57,4     3,2-5,4
  2     53,2-60,9     4,0-6,5
  3     55,8-63,8     4,6-7,4
  4     58,0-66,2     5,1-8,1
  5     59,9-68,2     5,5-8,7
  6     61,5-70,0     5,8-9,2
  7     62,9-71,6     6,1-9,6
  8     64,3-73,2     6,3-10,0
  9     65,6-74,7     6,6-10,4
  10     66,8-76,1     6,8-10,7
  11     68,0-77,5     7,0-11,0
  12     69,2-78,9     7,1-11,3

Penyebab berat badan bayi rendah

1. Asupan nutrisi yang kurang tercukupi

ASI adalah makanan terbaik untuk bayi baru lahir hingga bayi memasuki usia 6 bulan. Oleh karena itu, jumlah ASI dan frekuensi pemberian ASI harus tercukupi dengan baik. 

Jika mengalami masalah saat menyusui, maka berat badan bayi bisa berkurang atau berada di bawah batas normal sehingga mungkin perlu tambahan susu formula. Namun, saat bayi sudah berusia 6 bulan ke atas, maka pemberian ASI harus diimbangi dengan makanan pendamping ASI (MPASI) karena ASI saja tidak cukup.

2. Bayi sudah mulai aktif bergerak

Pergerakan dan aktivitas bayi akan cenderung meningkat pada usia 6 bulan ke atas. Di usia ini, bayi sudah bisa mulai mengangkat kepala, belajar merangkak, duduk, dan memasuki usia 9 bulan biasanya bayi sudah mulai belajar berjalan. 

Peningkatan aktivitas ini tentu saja harus didukung dengan pemberian asupan nutrisi yang tepat agar berat badan bayi bisa meningkat dan perkembangannya tidak terhambat.

3. Menderita penyakit tertentu

Penyebab berat badan bayi yang rendah atau tidak kunjung naik juga bisa disebabkan oleh faktor kesehatan. Jika bayi sedang mengalami gangguan kesehatan, seperti gangguan pencernaan atau diare, dapat menyebabkan sistem penyerapan makanan terganggu. Hal itu pun akan memengaruhi berat badan bayi.

Bagaimana cara menaikkan berat badan bayi?

Jika berat badan bayi rendah di bawah batas normal, ada beberapa cara menaikkan berat badan bayi yang bisa ibu lakukan. Namun, cara ini perlu dikonsultasikan kembali dengan dokter agar proses pertumbuhan dan perkembangan bayi bisa berjalan baik.

Beberapa cara menaikkan berat badan bayi adalah:

1. Rajin menyusui dan menjaga kualitas ASI

Proses menyusui sangat penting pada bayi baru lahir hingga usia 6 bulan. Oleh karenanya, ibu menyusui perlu memperhatikan kualitas dan kuantitas ASI agar berat badan bayi normal. Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi makanan sehat bergizi, istirahat cukup, dan mengurangi stress.

Selain itu, pemberian ASI harus dilakukan sesuai kebutuhan dan kondisi bayi. Jika bayi menangis, maka itu bisa menjadi tanda bayi sudah ingin menyusu. Proses menyusui juga sebaiknya dilakukan sesering mungkin sebelum bayi mengantuk. 

Selama proses menyusui, ibu harus memperhatikan beberapa hal, termasuk posisi puting payudara ataupun gangguan tongue-tie yang dialami bayi mungkin dapat membuatnya sulit menyusui. Faktor lingkungan sekitar juga dapat memengaruhi jumlah ASI yang keluar sehingga carilah tempat yang nyaman untuk menyusui.

2. Berikan MPASI sesuai jadwal

Makanan pendamping ASI (MPASI) sudah bisa diberikan pada bayi usia 6 bulan ke atas. Pada usia ini, bayi memerlukan asupan nutrisi tambahan selain ASI. Oleh karenanya, pemberian MPASI dapat menjadi salah satu cara menaikkan berat badan bayi. 

Selain menyiapkan menu MPASI yang bervariasi, komposisi makanan juga perlu diperhatikan. Dalam membantu menaikkan berat badan bayi, berikanlah makanan yang mengandung karbohidrat dan protein, serta sayuran yang kaya serat dan vitamin.

Jenis asupan bergizi tinggi dapat diolah menjadi makanan lembut yang mudah ditelan oleh bayi, seperti bubur, atau nasi tim yang ditambahkan dengan ikan, telur, daging, tahu, tempe, wortel, dan bayam. Untuk meningkatkan kandungan gizi dan kalori bisa ditambahkan juga sedikit minyak sayur, keju atau santan.

Pemberian MPASI biasanya dijadwalkan secara bertahap sebanyak 2-3 kali sehari dengan porsi yang disesuaikan dengan usia bayi. Semakin bertambah usia bayi, camilan sehat juga bisa diberikan di sela-sela jadwal makan, yaitu 2 kali sehari pada waktu menjelang siang dan sore hari.

3. Tambahkan dengan aktivitas pendukung

Selain memperhatikan asupan nutrisi bayi, aktivitas baby massage dan baby spa juga memiliki manfaat yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Perawatan baby massage dan baby spa sudah bisa diterapkan saat anak berusia 3 bulan ke atas. 

Beberapa manfaat metode spa dan pijat bayi adalah:

  • Melancarkan sirkulasi darah dan merangsang fungsi sistem pencernaan
  • Membuat bayi lebih rileks dan melemaskan otot yang tegang
  • Merangsang sistem saraf dan meningkatkan perkembangan motorik
  • Membantu bayi tidur nyenyak dan meningkatkan kualitas tidur
  • Melatih koordinasi dan keseimbangan tubuh bayi

Jika tertarik, kamu bisa booking paket perawatan anak via HDmall.id secara online. Tersedia beragam paket baby massage dan baby spa terdekat dengan harga terjangkau, mulai dari Rp100.000. Dapatkan pula promo menarik di klinik kesehatan terdekat serta kemudahan cara pembayaran hanya melalui HDmall.id.

Informasi lengkap seputar paket perawatan anak bisa kamu tanyakan ke customer service HDmall.id. Tim kami siap membantu memberikan rekomendasi paket terbaik sesuai kebutuhanmu. 

Baca juga artikel lain seputar kesehatan anak:

Referensi

Buka

Tutup