Fisioterapi Leher

Pernah mengalami sakit pada leher akibat salah posisi tidur? Meski terlihat sepele, tetapi sakit leher juga bisa mengganggu aktivitas harian bahkan bisa membatasi gerakan kepala, leher, pundak, hingga ke area lengan tangan. 

Selain itu, sakit leher juga bisa disebabkan oleh cedera olahraga, terjatuh, saraf kejepit, kerusakan sendi leher (osteoarthritis) atau lain sebagainya sehingga menyebabkan otot leher menjadi tegang atau kaku. 

Oleh karena itu, untuk membantu memperbaiki otot yang bermasalah serta mengurangi rasa nyeri pada leher, Anda dapat mencari layanan fisioterapi terbaik di Jakarta yang telah bekerja sama pula dengan Honestdocs. 

Melalui layanan perawatan fisioterapi yang tepat diharapkan dapat membantu mengembalikan fungsi gerak tubuh kembali normal sehingga Anda dapat menjalani aktivitas seperti biasa secepat mungkin.

Mengatasi sakit leher dengan fisioterapi

Sakit leher sendiri dapat terjadi pada siapa saja, tetapi lebih rentan dialami oleh orang lanjut usia atau di atas 50 tahun. Kondisi tentu sangat mengganggu dalam bergerak sehingga umumnya membutuhkan bantuan layanan fisioterapi atau terapi fisik.

Layanan fisioterapi khusus untuk menangani sakit leher biasanya terdiri dari beberapa jenis terapi, meliputi terapi manual, latihan fisik dan gerakan, serta edukasi kesehatan untuk mencegah kekambuhan nyeri tersebut di kemudian hari.

Untuk menghindari terjadinya sakit leher, lakukan beberapa pencegahan seperti berikut:

• Berdiri dan duduk dalam posisi yang tegak
• Berolahraga rutin untuk menghindari kekakuan otot
• Aktif bergerak untuk menjaga keseimbangan dan fleksibilitas otot
• Hindari bertumpu pada satu posisi tertentu dalam waktu terlalu lama
• Hindari meretakkan leher terlalu sering
• Gunakan bantal tidur yang sesuai dengan kontur leher dan kepala
• Putar leher (senam leher) secara perlahan untuk mengurangi otot tegang

Apa itu fisioterapi?

Fisioterapi secara umum adalah suatu teknik dalam dunia kesehatan yang digunakan untuk membantu mengatasi masalah pada otot, saraf, tulang, dan sendi yang disesuaikan dengan kebutuhan pasien fisioterapi. 

Beberapa manfaat fisioterapi adalah 

• mengurangi rasa nyeri yang terjadi di bagian tubuh tertentu
• mengembalikan keseimbangan tubuh
• melatih fungsi anggota tubuh, termasuk sendi, otot, tulang
• memulihkan kondisi tubuh akibat cedera
• memperbaiki postur tubuh
• Sebelum menjalani terapi fisik atau fisioterapi, setiap pasien harus memberikan penjelasan lengkap terkait kondisi kesehatan yang dimiliki serta menjalani pemeriksaan fisik terlebih dahulu. Selanjutnya, fisioterapis akan menyesuaikan teknik fisioterapi dengan kebutuhan pasien.

Teknik fisioterapi sendiri dapat berupa teknik pemijatan manual oleh fisioterapis atau dalam kondisi tertentu, penggunaan alat fisioterapi dengan teknologi canggih juga dapat digunakan, seperti bantuan electrotherapy, ultrasound, infrared, dan lainnya.

Fisioterapi dapat dijalani oleh siapa saja, baik orang dewasa, orang lanjut usia, maupun anak-anak. Untuk biaya fisioterapi sakit leher umumnya berada di kisaran angka Rp.400.000-2.000.000 tergantung berapa kali sesi fisioterapi dilakukan. Untuk informasi lengkap seputar layanan fisioterapi, Anda dapat menghubungi customer care Honestdocs.