Kondisi Ini Tidak Boleh Veneer Gigi, Simak Penjelasannya!

Veneer gigi merupakan salah satu jenis perawatan untuk mempercantik tampilan gigi sehingga menjadi lebih putih dan cerah. 

Veneer gigi umumnya terbagi menjadi 2 jenis, yaitu direct veneer yang berbahan resin komposit dan indirect veneer yang menggunakan bahan porselen. Proses pemasangan veneer gigi juga terbilang cepat dan cukup membutuhkan 1-2 kunjungan ke dokter gigi saja, tetapi selebihnya tetap harus dikontrol secara berkala ya.

Mengapa banyak orang melakukan veneer gigi? Apa, sih, manfaat veneer gigi?

Untuk memperbaiki tampilan gigi agar terlihat lebih putih dan rapi, veneer gigi sering dianggap sebagai suatu solusi instan yang bisa diandalkan. Tampilan gigi setelah di-veneer akan terlihat alami, itu belum ditambah dengan efeknya yang bertahan lama. Tak hanya itu, veneer gigi juga dapat ditujukan untuk memperbaiki sejumlah masalah gigi, seperti:

• Gigi patah atau rusak
• Gigi yang tidak sejajar atau tidak rata
• Gigi runcing atau berbentuk tidak teratur
• Gigi lebih kecil dari gigi yang lain
• Gigi sudah berubah warna atau kekuningan
• Gigi yang mengalami penipisan

Meskipun memiliki sejumlah manfaat pada gigi, hasil veneer gigi mungkin bisa berbeda pada masing-masing orang dan bergantung pada kondisi gigi yang dimiliki.

Dalam kondisi seperti apa veneer gigi tidak boleh dilakukan?

Sebelum menjalani perawatan veneer gigi, kamu harus menjalani pemeriksaan gigi dan rongga mulut secara keseluruhan. Sebelum di-veneer, kamu harus rontgen gigi dan berkonsultasi dengan dokter. Setelah hasil konsultasi mengonfirmasi bahwa gigi kamu aman untuk di-veneer, kamu dapat menjalani perawatannya, termasuk pembersihan gigi sebelum veneer.

Pemeriksaan gigi secara menyeluruh dan konsultasi sangat penting karena pada dasarnya, ada sejumlah masalah gigi dan mulut yang membuatmu tidak dapat melakukan veneer gigi. Beberapa di antaranya adalah:

• Memiliki gigi yang rusak parah, seperti gigi berlubang besar, gigi rapuh, dan gigi patah yang parah
• Memiliki susunan gigi yang terlalu bertumpuk 

Jika veneer tetap dilakukan dengan kondisi gigi demikian, risiko peradangan gusi dan penumpukan sisa makanan di sela gigi malah bisa meningkat.

Konsultasikan perawatan veneer gigimu!

Karena pemeriksaan gigi dan konsultasi gigi dengan dokter sangat penting sebelum melakukan veneer gigi, pastikan bahwa veneer gigi dilakukan di klinik gigi tepercaya.

Kabar baiknya, kamu dapat membeli paket veneer gigi di HDmall. Enggak perlu khawatir, karena tindakan atau perawatannya dilakukan oleh dokter gigi berpengalaman. Kamu tinggal mengunjungi laman HDmall, lalu pilih paket sesuai kebutuhanmu. Dengan biaya veneer gigi mulai dari Rp332.500, kamu sudah bisa memiliki gigi putih dan cerah!

Bingung mau pilih veneer gigi yang mana? Tenang, kamu bisa berkonsultasi dengan tim customer care kami untuk mendapat rekomendasi veneer gigi yang sesuai dengan kondisi, budget, dan lokasi kamu!