​Apa Itu Virus HPV? Bagaimana Cara Mencegah Penularannya?


virus HPV

Klik link di bawah ini untuk mempermudah menemukan informasi yang mau kamu simak:

Buka

Tutup

Virus HPV (Human papillomavirus) dikenal sebagai salah satu penyebab kanker serviks pada wanita. Akan tetapi, infeksi virus HPV juga dapat meningkatkan risiko penyakit kelamin lain, seperti kutil kelamin, kanker vulva, serta kanker penis pada pria. 

Apa itu virus HPV?

Virus HPV atau Human papillomavirus adalah jenis virus penyebab kanker serviks maupun kutil kelamin. Penularan virus HPV umumnya terjadi melalui hubungan seksual dengan penderita HPV. 

Dari 100 jenis virus HPV, tipe virus HPV 16 atau HPV 18 merupakan virus HPV yang memiliki risiko tinggi (high risk) dan paling sering menjadi penyebab kanker serviks. Selain itu, tipe virus HPV 6 dan HPV 11 juga dapat menyebabkan kutil kelamin.

Virus HPV jarang menimbulkan gejala sehingga sulit terdeteksi. Namun, infeksi akibat virus HPV dapat terbentuk setelah beberapa tahun dan muncul pada permukaan kulit, termasuk sekitar area kelamin. Infeksi virus HPV sendiri cukup banyak dialami oleh pria berusia 20-24 tahun dan wanita usia 16-19 tahun. 

Beberapa faktor lain dapat meningkatkan risiko terinfeksi HPV, di antaranya:

  • Sistem imun tubuh yang lemah
  • Memiliki luka terbuka pada kulit
  • Tidak menjaga kebersihan organ intim
  • Berbagi barang pribadi dengan orang lain

Bagaimana cara mencegah penularan virus HPV?

1. Tidak bergonta ganti pasangan

Virus HPV mudah menular melalui aktivitas seksual dan meningkatkan risiko terinfeksi penyakit menular seksual maupun beberapa jenis kanker, seperti kanker serviks, kanker vagina, kanker penis, maupun kanker anus. Oleh karenanya, hindari bergonta-ganti pasangan seksual dan batasi aktivitas seksual hanya dengan satu pasangan.

2. Gunakan kondom saat berhubungan seksual

Dalam mengurangi risiko penularan virus HPV, maka ada baiknya untuk menggunakan kondom saat melakukan hubungan seksual. 

Meski tidak 100 persen efektif mencegah penyakit menular seksual, penggunaan kondom tetaplah penting untuk memberikan perlindungan saat berhubungan intim.

3. Menjaga kebersihan tubuh

Segera cuci tangan dengan sabun dan air bersih apabila tidak sengaja menyentuh kutil. Selain itu, hindari pula berbagai barang pribadi dengan orang lain. Hal itu termasuk handuk, alat cukur, sapu tangan, gunting kuku, ataupun kaos kaki.

4. Cek pemeriksaan HPV secara rutin

Pemeriksaan HPV dan leher rahim, seperti pap smear dan tes HPV (HPV test), sebaiknya dilakukan secara rutin setiap 5 tahun sekali. 

Pemeriksaan HPV ini umumnya dianjurkan bagi para wanita berusia 21-65 tahun atau mereka yang sudah aktif secara seksual sebagai bentuk deteksi dini terhadap kanker serviks.

5. Lakukan suntik vaksin HPV

Vaksin HPV adalah salah satu cara mencegah penularan virus HPV yang berisiko menjadi penyebab kanker serviks, kutil kelamin, maupun penyakit kanker lainnya. 

Oleh sebab itu, segera dapatkan vaksin HPV dengan dosis lengkap pada bulan ke-1, ke-3, dan bulan ke-6. Wanita maupun pria dianjurkan untuk mendapatkan vaksin HPV.

Berapa harga vaksin HPV?

Harga vaksin HPV bisa berbeda-beda, tergantung jenis vaksin yang dipilih. Namun, kamu dapat booking paket vaksin HPV via HDmall.id secara online dengan harga termurah se-Indonesia. 

Biaya suntik vaksin HPV di HDmall.id tersedia mulai dari Rp900.000. Kamu dapat memilih paket satu dosis hingga paket vaksin lengkap di klinik kesehatan terdekat. Selain itu, tersedia pula paket pemeriksaan HPV, seperti pap smear atau HPV test di HDmall.id.

Jika kamu tertarik melakukan vaksin HPV, silakan tanyakan ke tim customer service HDmall.id yang siap membantu kamu mendapatkan rekomendasi paket vaksin terbaik sesuai kebutuhan, budget, dan lokasi kamu. Dapatkan pula promo menarik untuk program cicilan dan kemudahan cara pembayaran via HDmall.id.

Baca juga artikel lain seputar vaksin HPV:

Referensi

Buka

Tutup