Klik link di bawah ini untuk mempermudah menemukan informasi yang mau kamu simak:
Tutup
Tutup
- Manfaat prenatal yoga
- Yoga hamil itu seperti apa, sih?
- Kapan waktu terbaik untuk mulai yoga saat hamil?
- Berapa lama durasi yoga untuk ibu hamil yang aman?
- Booking paket pemeriksaan dan perawatan kehamilan via HDmall.id dengan diskon spesial!
Kondisi hamil bukanlah halangan untuk tetap aktif berolahraga. Ya, kamu bisa memilih jenis olahraga apa pun selama mengikuti kemampuan tubuh. Jika mencari olahraga yang santai tapi bisa tetap bugar, prenatal yoga bisa jadi pilihan tepat. Namun, kapan waktu terbaik untuk mulai yoga saat hamil, ya?
Manfaat prenatal yoga
Selama kehamilan, tubuh mengalami banyak perubahan dan ini kerap kali membuat para calon ibu mengalami stres secara fisik maupun mental. Nah, salah satu cara mengatasinya bisa dengan prenatal yoga.
Prenatal yoga adalah jenis yoga yang dirancang khusus untuk ibu hamil. Beda dengan yoga pada umumnya, yoga untuk ibu hamil memiliki gerakan-gerakan khusus yang dapat meningkatkan kekuatan dan kelenturan tubuh ibu.
Jenis olahraga ini juga dapat membantu ibu hamil melatih pernapasan dan teknik relaksasi yang tepat. Dengan begitu, proses persalinannya nanti akan terasa lebih nyaman, terutama saat kontraksi datang.
Selain itu, masih ada banyak manfaat yoga hamil, antara lain:
- Membantu meningkatkan kualitas tidur
- Mengurangi stres
- Meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan daya tahan otot untuk persiapan melahirkan
- Mengurangi nyeri punggung bawah, mual, sakit kepala, hingga sesak napas
- Mengurangi risiko persalinan prematur dan intrauterine growth restriction (IUGR)
Baca selengkapnya: 6 Manfaat Yoga untuk Ibu Hamil, Selain Melancarkan Persalinan
Yoga hamil itu seperti apa, sih?
Secara umum, kelas prenatal yoga melibatkan banyak aspek penting yang baik untuk ibu hamil dan janin, di antaranya:
- Latihan pernapasan: Ibu hamil didorong untuk fokus latihan napas dalam melalui hidung. Hal ini dapat membantu mengurangi sesak napas selama kehamilan dan mengendalikan nyeri kontraksi saat persalinan;
- Peregangan: Ibu hamil didorong untuk menggerakkan berbagai anggota tubuh dengan lembut, seperti leher dan lengan;
- Postur: Sambil berdiri, duduk, atau berbaring, ibu hamil akan belajar menggerakkan tubuhnya ke berbagai posisi secara lembut. Hal ini bertujuan untuk membantu meningkatkan kekuatan, kelenturan, dan keseimbangan. Biasanya, beberapa alat peraga seperti selimut, bantal, hingga ikat pinggang khusus digunakan untuk mendukung gerakan-gerakan tertentu agar ibu hamil tetap nyaman saat melakukan yoga.
- Relaksasi: Di akhir kelas prenatal yoga, ibu hamil akan diarahkan melakukan relaksasi untuk mengendurkan otot sekaligus memulihkan detak jantung dan ritme pernapasan. Instruktur yoga akan membantu ibu hamil untuk mengendalikan pernapasan, pikiran, dan emosi hingga mengulang afirmasi positif untuk si calon bayi.
Kapan waktu terbaik untuk mulai yoga saat hamil?
Pada dasarnya, wanita dapat mulai yoga kehamilan sejak trimester pertama asalkan sudah mendapatkan persetujuan dokter kandungan. Namun, hindari melakukan yoga hamil secara berlebihan pada tiga bulan pertama kehamilan agar tidak kelelahan.
Waktu terbaik untuk mulai prenatal yoga adalah saat trimester kedua. Dibandingkan saat hamil muda, pada waktu ini kondisi tubuh ibu hamil mulai terasa lebih nyaman dan minim keluhan saat hamil, seperti mual dan sakit punggung.
Yang terpenting, pastikan ibu hamil tidak memiliki riwayat perdarahan sebelumnya. Jika masih ragu, konsultasikan dengan dokter kandungan untuk membantu menentukan waktu yang tepat untuk mulai senam yoga saat hamil.
Baca juga: Olahraga Ibu Hamil agar Melahirkan Normal Tepat Waktu
Berapa lama durasi yoga untuk ibu hamil yang aman?
Ingatlah bahwa kondisi tubuh saat hamil tidaklah sama dengan saat sebelum hamil dulu. Meski gerakannya tergolong sederhana dan ringan, jangan pernah memaksakan diri.
Mulailah yoga hamil selama 30 menit untuk tahap awal dan lagi-lagi tak perlu memaksakan diri bila tak kuat di tengah jalan. Ingat, yoga adalah sarana untuk olahraga sambil bersantai. Jadi, tidak ada alasan untuk memaksakan diri yang bisa berujung buruk bagi ibu hamil
Perlu diketahui juga bahwa tidak semua gerakan yoga aman untuk ibu hamil, ya. Setiap pose yang mengharuskan ibu hamil berbaring telentang atau butuh banyak peregangan perut tidak disarankan untuk ibu hamil.
Selain itu, ibu hamil yang berisiko mengalami persalinan prematur juga tidak disarankan melakukan prenatal yoga. Maka itu, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter kandungan sebelum melakukan yoga hamil.
Kini ada banyak klinik maupun rumah sakit yang memberikan fasilitas senam yoga untuk ibu hamil. Jika kamu sedang mencari yoga hamil terdekat, coba cek di website HDmall.id.
Tim customer service HDmall siap membantumu menemukan paket prenatal yoga dengan lokasi terdekat dan sesuai dengan kebutuhanmu. Tinggal chat, pesan, dan datang ke klinik untuk mulai senam yoga tanpa harus antre!
Referensi
Tutup
Tutup
- American Pregnancy Association. Prenatal Yoga. (https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/pregnancy-health-wellness/prenatal-yoga/).
- Mayo Clinic. Prenatal Yoga: What you need to know. (https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/pregnancy-week-by-week/in-depth/prenatal-yoga/art-20047193).
- WebMD. Benefits of Yoga During Pregnancy. (https://www.webmd.com/baby/benefits-yoga-during-pregnancy).
- Parents. 7 Amazing Benefits of Prenatal Yoga. (https://www.parents.com/pregnancy/my-body/fitness/prenatal-yoga-benefits/).
- MedicineNet. When Should You Start Prenatal Yoga? (https://www.medicinenet.com/when_should_you_start_prenatal_yoga/article.htm).