Penting buat Kamu!!
Tutup
Tutup
- Kebiasaan di rumah saja selama karantina Covid-19 bisa berdampak pada kenaikan berat badan yang memicu obesitas dan gangguan kesehatan lain;
- Jika tidak segera diatasi, risiko obesitas tersebut juga dapat meningkatkan risiko gejala Covid-19 yang lebih berat ketika terinfeksi virus Corona;
- Penerapan pola hidup sehat: konsumsi makanan sehat, olahraga teratur, tidur cukup, dan batasi jadwal aktivitas sangat penting di era pandemi saat ini;
- Konsumsi sayur dan buah yang kaya serat akan sangat baik bagi tubuh. Kurangi makanan yang mengandung gula, lemak, dan makanan olahan;
- Lakukan aktivitas fisik atau olahraga ringan seperti yoga, zumba, senam kardio, skipping, atau sepeda statis di rumah saja selama karantina;
- Fakta lain, kurangnya waktu tidur ternyata bisa mempengaruhi tingkat nafsu makan dan secara tidak langsung menyebabkan kenaikan berat badan;
- Berikan jeda dan batasi aktivitas antara pekerjaan kantor dan rutinitas di rumah sehingga kesehatan fisik dan mental tetap terjaga;
- Klik untuk membeli suplemen dan vitamin serta perlengkapan new normal melalui HDmall. Gratis ongkir ke seluruh Indonesia dan bisa COD;
- Dapatkan paket cek COVID-19 berupa swab PCR, swab antigen, dan rapid test dengan harga bersahabat dan tim medis berpengalaman di HDmall.
Berat badan cenderung naik selama pandemi Covid-19? Merasa kurang olahraga dan justru mengambil porsi makan lebih banyak saat beraktivitas di rumah? Sering mengalami stres akan situasi dan kondisi yang terjadi? Ya, efek karantina berkepanjangan akibat Covid-19 seperti itu memang cukup umum terjadi pada sebagian orang bahkan berdampak pada perubahan pola hidup dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan kondisi yang serba terbatas selama pandemi Covid-19, akses masyarakat untuk menjalani pola hidup sehat pun sedikit banyak menjadi terhambat. Hal ini termasuk larangan melakukan aktivitas fisik di luar rumah serta akses layanan kesehatan yang terbatas. Bahkan, isu kenaikan berat badan saat karantina ini juga menjadi kekhawatiran tersendiri bagi para ahli kesehatan.
Apa saja dampak kenaikan berat badan selama karantina Covid-19?
Secara umum, kenaikan berat badan secara berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas dan memungkinkan munculnya masalah kesehatan lain. Tak hanya menyebabkan risiko komplikasi, seperti diabetes, penyakit jantung, hingga stroke, tetapi obesitas juga dikhawatirkan dapat menimbulkan efek psikologis pada penderitanya.
Dalam beberapa kasus, pasien Covid-19 yang juga memiliki berat badan berlebih atau obesitas cenderung mengalami tingkat keparahan dan gejala Covid-19 yang cukup berat hingga 3 kali lipat sehingga membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit, termasuk penggunaan ventilator.
Kondisi tersebut umumnya disebabkan oleh terganggunya sistem imun tubuh dalam melawan virus serta penurunan kemampuan dan kapasitas paru-paru dalam melakukan proses pernapasan. Oleh karena itu, menjaga berat badan ideal di tengah pandemi sangatlah penting termasuk menjalani pola hidup sehat.
Baca juga: Waspadai Dampak Virus Corona pada Tubuh
Lakukan 4 kebiasaan sehat ini demi menjaga berat badan ideal
Demi menjaga berat badan ideal dan mencegah masalah obesitas, ada beberapa kebiasaan sehat yang bisa kamu lakukan selama di rumah saja. Tak hanya itu, buat kamu yang sudah terlanjur mengalami kenaikan berat badan selama pandemi Covid-19, tak perlu khawatir, tips ini juga cocok kamu terapkan asal dilakukan secara disiplin dan konsisten. Apa saja?
1. Atur pola makan sehat dengan nutrisi seimbang
Mengonsumsi makanan yang tidak sehat dan sembarangan seringkali dicap sebagai faktor utama kenaikan berat badan. Hal ini pun biasanya terjadi ketika seseorang sedang mengalami tekanan atau stress sehingga memiliki kecenderungan untuk makan apapun yang disukai sebagai bentuk pelampiasan atau cara penghilang stress meskipun tidak lapar (emotional eating).
Maka dari itu, pengendalian diri dan kesadaran akan pola makan sehat sangatlah penting untuk mencegah obesitas. Pastikan untuk menjaga porsi makan dan mengonsumsi makanan sehat yang mengandung nutrisi baik bagi kesehatan, utamanya sayur dan buah yang kaya serat. Batasi pula asupan gula, makanan berlemak, serta makanan olahan agar tidak dikonsumsi berlebihan.
Untuk menjaga berat badan ideal, kalori yang masuk ke dalam tubuh dan berasal dari makanan haruslah seimbang dengan jumlah kalori yang keluar. Hal itu bisa terbantu dengan memilih asupan makanan sehat yang rendah kalori dan meningkatkan aktivitas fisik. Jangan lupa untuk makan tepat waktu serta konsumsi vitamin agar tubuh mendapatkan asupan nutrisi yang baik secara berkesinambungan.
Baca juga: Cara Menurunkan Berat Badan dan Membentuk Tubuh Ideal
2. Biasakan untuk aktif bergerak dan olahraga fisik
Selain memilih jenis makanan sehat untuk dikonsumsi, melakukan aktivitas fisik dan olahraga secara rutin juga sangat penting selama masa karantina. Manfaat olahraga diketahui dapat membantu menjaga kesehatan tubuh agar tetap bugar serta mengatasi kenaikan berat badan berlebih yang dapat memicu obesitas.
Jika pada situasi normal, kamu lebih suka melakukan olahraga di luar rumah seperti bersepeda, berlari, maupun olahraga basket atau sepak bola bersama teman, cobalah untuk mencari aktivitas fisik yang bisa dilakukan sendiri di rumah. Olahraga seperti yoga, zumba, senam kardio, skipping, maupun sepeda statis mungkin bisa jadi alternatif pilihan yang cocok untukmu.
Tak perlu dipaksakan terlalu berat, kamu bisa mulai berolahraga dengan durasi dan intensitas rendah terlebih dahulu, kemudian semakin ditingkatkan seiring berjalannya waktu. Dengan melakukan aktivitas fisik selama 30 menit saja setiap harinya, kamu telah berhasil menjaga kesehatan tubuhmu.
Baca juga: 7 Manfaat Yoga untuk Kesehatan Fisik dan Mental
3. Usahakan memiliki waktu tidur yang cukup
Bagi sebagian orang, memiliki waktu tidur yang cukup dan pulas itu merupakan sebuah kemewahan, tetapi ada pula yang merasa sebaliknya. Padahal, tidur juga memiliki peranan penting dalam menjaga kesehatan tubuh karena efek sulit tidur atau insomnia cenderung memberikan efek psikologis pada penderitanya, termasuk perubahan suasana hati, kurang fokus, hingga depresi.
Selain itu, kurangnya waktu tidur juga bisa berdampak pada peningkatan nafsu makan dan tentunya kenaikan berat badan. Hal ini disebabkan oleh pengaruh hormon ghrelin dan leptin yang berfungsi untuk mengatur rasa lapar. Maka dari itu, perhatikan juga apa yang kamu konsumsi. Makanan berkarbohidrat tinggi, susu, kacang almond, dan pisang dipercaya dapat membantu tidur menjadi lebih mudah.
Jika kamu memiliki masalah sulit tidur, beberapa cara ini juga mungkin bisa kamu coba, di antaranya:
- Mandi air hangat di malam hari,
- Hindari makan terlalu malam agar tidak mengganggu jadwal tidur,
- Batasi waktu istirahat/tidur siang maksimal 30 menit,
- Hentikan penggunaan gadget sesaat sebelum tidur,
- Matikan lampu agar kamar tidur menjadi gelap,
- Buat tubuh merasa rileks dan tenang.
Baca juga: 10 Akibat Kurang Tidur yang Merugikan Kesehatan
4. Terapkan jadwal dan batasi aktivitas sehari-hari
Kebiasaan sehat lainnya adalah dengan menerapkan jadwal terhadap semua rutinitas harian selama karantina Covid-19. Meski segala aktivitas dilakukan di rumah saja, tetapi pembatasan aktivitas antara pekerjaan kantor dan rutinitas di rumah perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Keseimbangan aktivitas dengan jadwal yang teratur setiap harinya serta memiliki waktu istirahat atau kegiatan yang menyenangkan di sela-sela jadwal yang padat juga sangat membantu dalam menghindari rasa bosan ketika di rumah saja. Kamu bisa atur dan sesuaikan dengan kondisi yang kamu miliki, yang terpenting seluruh aktivitas bisa berjalan lancar tetapi kamu juga tidak merasa terbebani.
Baca juga: 5 Tips Ini Bikin Anda Tetap Produktif Saat Work From Home
Referensi
Tutup
Tutup
- WHO. Obesity significantly increases chances of severe outcomes for COVID-19 patients. (https://www.euro.who.int/en/health-topics/health-emergencies/coronavirus-covid-19/news/news/2020/10/obesity-significantly-increases-chances-of-severe-outcomes-for-covid-19-patients)
- Yale Medicine. Quarantine 15? What to Do About Weight Gain During the Pandemic. (https://www.yalemedicine.org/news/quarantine-15-weight-gain-pandemic)
- WHO. Food and nutrition tips during self-quarantine. (https://www.euro.who.int/en/health-topics/health-emergencies/coronavirus-covid-19/publications-and-technical-guidance/food-and-nutrition-tips-during-self-quarantine)
- CDC. Obesity and Covid 19. (https://www.cdc.gov/obesity/data/obesity-and-covid-19.html)