Hepatitis adalah penyakit menular yang menyebabkan peradangan pada hati. Hingga kini dunia mengenal lima jenis hepatitis, mulai dari hepatitis A sampai hepatitis E. Namun, hanya hepatitis A dan hepatitis B yang sudah memiliki vaksin. Di antara lima jenis hepatitis tersebut, hepatitis B merupakan yang paling berbahaya. Berangkat dari situ, vaksinasi hepatitis A dan hepatitis B wajib hukumnya.
Sebelum vaksin, ada baiknya kamu mengetahui berbagai fakta seputar vaksin hepatitis. Tenang saja, kamu enggak perlu repot-repot mengulik referensi. Kami sudah merangkumnya untuk kamu di fitur tanya jawab ini.
Harga vaksin hepatitis berbeda-beda, tergantung jenis vaksin yang diberikan dan target vaksinasi. Untuk anak-anak, vaksin hepatitis A tersedia mulai dari harga Rp380.000, sedangkan untuk orang dewasa mulai dari Rp475.000. Sementara harga vaksin hepatitis B untuk anak mulai dari Rp104.500 dan untuk dewasa mulai dari Rp399.000.
Efek samping vaksin hepatitis tergolong ringan, yaitu rasa nyeri atau kemerahan di area bekas suntikan. Ada juga yang merasakan demam, kelelahan, sakit kepala, mual, diare, hingga hilang selera makan, tetapi jarang terjadi. Jika efek samping berlanjut, segera konsultasikan ke dokter.
Vaksin hepatitis A sebaiknya diberikan sejak anak berusia 12 bulan ke atas. Sedangkan vaksin hepatitis B diberikan segera setelah bayi lahir atau kurang dari 24 jam bayi dilahirkan.
Vaksin hepatitis A diberikan dalam 2 dosis, yaitu dosis pertama saat anak usia 12-23 bulan dan dosis kedua diberikan 6 bulan setelahnya. Sedangkan vaksin hepatitis B terdiri dari 3 dosis, yaitu dosis pertama diberikan segera setelah bayi lahir (kurang dari 24 jam bayi dilahirkan), dosis kedua saat bayi berusia 1 bulan, dan dosis ketiga pada usia 6 bulan.
Orang dewasa perlu segera mendapatkan vaksin hepatitis A atau B jika belum pernah divaksin. Ini penting juga terutama jika hendak bepergian ke daerah endemis hepatitis A atau termasuk golongan berisiko.
Vaksin hepatitis bisa didapatkan di rumah sakit, puskesmas, praktik dokter, atau klinik yang menyediakan vaksin.
Jika akan dilakukan pada orang dewasa, sebelum vaksin hepatitis B biasanya diperlukan pemeriksaan kadar HbSag dan antiHBS. Fungsinya untuk memastikan apakah kamu terinfeksi atau tidak. Kalau HbSag positif, vaksinasi harus ditunda dulu. Sementara, hasil pemeriksaan kadar antiHBS digunakan untuk tindakan ini: Jika antiHBS < 100 miu/ml, perlu di-booster 1 dosis vaksin. Jika antiHBS < 10 miu/ml, perlu dilakukan 3 kali booster untuk dosis yang optimal.
Penting buat Kamu!!
Tutup
Tutup
- Hepatitis adalah peradangan hati yang terbagi menjadi 5 jenis, yaitu hepatitis A, B, C, D, dan E.
- Hepatitis A dan B dapat dicegah dengan vaksinasi sehingga risiko kerusakan hati bisa dihindari.
- Supaya lebih praktis, kamu bisa memesan layanan vaksinasi hepatitis melalui HDmall.
- Bingung soal pemeriksaan dan vaksin hepatitis? Tenang saja. Kamu bisa menggunakan fitur chat untuk berkonsultasi dengan apoteker kami secara gratis. Jadi, lindungi diri kamu dan orang-orang terdekatmu dari serangan hepatitis, ya!
